"TERDAMPAR"

Dia tergulung oleh gelombang besar.

Dia terbentur batu2 karang yg cadas.

Dia terdampar di pinggiran kota yg gelap.

Beruntung dia masih hidup Walau dg jiwa yg cacat.

Tak satupun yg peduli dg nya
Tak satupun yg menghiraukannya.
Hanya kata2 manis menyakitkan yg sering ia dengar.
Walau jiwanya cacat ia terus berusaha tuk tetap tegak berdiri.

Walau jiwanya cacat ia slalu tersenyum agar jiwanya sembuh.
Walau jiwanya cacat ia masih manusia yg punya rasa.
Walau jiwa nya cacat ia juga ingin bisa seperti manusia2 normal.
Walau jiwa nya cacat ia tak pernah putus semangat

Dalam menjalani hidupnya yg cacat jiwa
Ia lambungkan angannya agar tak bertambah cacat.
Ia hibur dirinya dg harapan2 kosong.
Ia paksakan dirinya tuk slalu tersenyum.

Jiwanya yg cacat sering berkata ;
Andaikan ada  manusia mau menerimanya
Mau mengakuinya sebagai keluarga dg tulus.
Mungkin jiwanya kan sembuh.
Mungkin jiwanya kan bergairah.
Mungkin ia.....
Mungkin ia.....

Dalam hatinya yg cacat ia sering berdo"a :

Oh... gusti yg maha pengasih dan penyayang.
Berikanlah aku kehidupan yg wajar.
Berikanlah aku kehidupan yg indah dan barokah.
Berikanlah aku teman sejati dlm hidupku.
Hanya padamu aku memohon dan berserah diri.

"RESAH"

Hanya mata yg terpejam.
Hanya raga yg terdiam.
Tapi hati dan otak tak bisa diam.
Karena tersandung batu2 yg tajam.

Badan terbaring lemas.
Tapi jiwa terus memelas.
Jiwa terus menuntut balas.
Walau badan telah malas.

RESAH... GELISAH...

Resah jiwa resah hidup.
Jiwa resah hidup pun redup.
Karena resah semua jadi tertutup.
Resah adalah aral dalam hidup.

Oh... Gusti sang maha pengasih dan penyayang..
Enyahkanlah resah dari jiwaku.
Bersihkanlah resah dari jiwaku.
Beningkanlah jiwaku.
Berikanlah senyum pd jiwaku.

GUSTI... BEBASKANLAH JIWA DAN RAGA KU DARI KERESAHAN DAN KEGELISAHAN DLM HIDUP..

Berpikir sebelum melangkah

#Sungguh di langit dan di bumi, pd pergantian malam dan siang hari, ada banyak pertanda bagi mereka yg mau berpikir.
¥.Berpikir itu bagaikan cermin tuk mengetahui baik dan buruk.
¥.Berpikir itu membeningkan akal dan hati.
¥.Banyak ber pikir banyak pengetahuan.
¥.Seandainya manusia mau berpikir tentang keagungan tuhan maka mereka tak kan melakukan hal negatif.
¥.Berpikir tentang kebaikan itu akan mendorong tuk menjalani nya.
¥Berpikir tentang keindahan itu akan mendorong tuk menghadiri atau memiliki
¥Benar dalam menilai suatu perkara adalah selamat dari derita rasa sesal dan tertipu
¥Berpikir sebelum melangkah adalah selamat dari getirnya penyesalan
¥Tak satu pun senjata yg mampu mengalahkan pikiran yg fokus
¥Dengan kuatnya berpikir,tenaga pun semakin kuat
¥Pikiran yg fokus tak kan terkalahkan oleh apapun.
¥Berpikir atau Tafakkur adalah membedakan dua pengetahuan atau lebih sehingga membuahkan pengetahuan baru.
¥Tujuan berpikir adalah agar mendapaukan pengetahuan untuk kebahagiaan dalam menjalani hidup.
¥Berpikir adalah berjalan nya otak untuk mengetahui sesuatu yg baru.
¥Melamun adalah berjalan nya otak pd suatu yg khayal atau sulit terjadi.
¥Mengenang adalah berjalannya otak pd sesuatu yg telah lampau.
¥Mengingat adalah berjalan nya otak pd sesuatu yg sudah di ketahui karena untuk memperkuat pengetahuan.
¥Faham dan sadar akibat dari yg akan di jalani adalah selamat dari pahitnya penyesalan.
¥Sadar akibat dari yg akan di lakukan adalah kemenangan akal atas kejam nya nafsu..

Hebat dirimu

Langkahmu perlahan tapi pasti.
Hujan,panas,topan, badai,hinaan,cacian, makian tak kau hiraukan lagi.
Kau terus melangkah terus lurus ke depan.
Kerikil2 tajam yg menghadangmu kau lewati begitu saja.
Batu2 besar yg menutup jalanmu tak kau hiraukan lagi.
Walau terkadang langkahmu terseok
kau tetap terus melangkah
Bahkan saat kau terjatuh
kau segera bangkit dan melangkah tanpa kenal lelah
tanpa kenal mengeluh.
Seakan langkahmu tanpa ada aral
Sungguh hebat dirimu
Kau jalani hidupmu dg tenang dan damai
Seakan tanpa ada beban.
Walau belum kau dapat apa yg jadi harapanmu.
kau selalu tersenyum.
Walau kau terjepit kau tetap tersenyum
Apapun bentuk kehidupanmu kau hadapi dg lembut dan tersenyum.
 Semoga segera kau dapat apa yg kau harapkan.